Welcome to My website

Selamat datang di website pribadi saya. Tidak neko-neko, disini saya hanya ingin berbagi apa yang bisa saya bagi.

Terima kasih telah berkunjung...

Semoga Bermanfaat
OpulentDelicacy.com

Selasa, 16 April 2013

Pertolongan Al-Qur'an di Alam Kubur

Dari Sa’id bin Sulaim ra, Rasulullah SAW bersabda, “Tiada penolong yang lebih utama derajatnya di sisi Allah pada hari Kiamat daripada Al-Qur’an. Bukan nabi, bukan malaikat dan bukan pula yang lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-Syarah Ihya). Bazzar meriwayatkan dalam kitab La’aali Masnunah bahwa jika seseorang meninggal dunia, ketika orang-orang sibuk dengan kain kafan dan persiapan pengebumian di rumahnya, tiba-tiba seseorang yang sangat tampan berdiri di kepala mayat. Ketika kain kafan mulai dipakaikan, dia berada di antara dada dan kain kafan. Setelah dikuburkan dan orang-orang mulai meninggalkannya, datanglah dua malaikat....

Kamis, 09 Juni 2011

Air Mata Ibu

Ibu menangis. Air mata mengucur di pipinya yang cekung. Ketika itu aku baru selesai berdzikir setelah mengimaminya. Tasbih ditangannya terus berputar, bersama dzikir yang terus terlantun dari bibirnya. Ibu khusyuk dalam isak dan deraian air mata.  "Kenapa Ibu menangis?" pertanyaan itu terpaksa kusimpan. Aku tidak akan mengganggu Ibu yang masih khusyuk dengan dzikir. Aku memikirkan berbagai kemungkinan penyebab menangisnya Ibu. Mungkinkah kematian Bapak? Tapi,  bukankah kematian Bapak sudah lama sekali? Sudah lima tahun. Atau karena tanah kuburan Bapak yang tidak mendapat izin untuk dibeton dan hanya boleh didirikan batu nisan. Hal...

Rabu, 25 Mei 2011

Waktu

Namaku tertera dalam darah diatas perkamen tua menguning yang dimandikan cahaya matahari dari lubang jendela. Cahaya - cahaya yang bermain dan memantul antara butir-butir debu yang sejenak terlihat mampu membebaskan diri dari belenggu gravitasi. Aku terduduk saja di kursi mahoni dengan jok beludru marun yang umurnya mungkin lebih tua dari umur kakekku, atau bahkan buyutku. Memandangi perkamen itu. Diatas namaku tertera beberapa rangkai huruf yang berusaha membentuk makna tetapi kemudian tertelan lagi oleh gaung-gaung angin di atap dan decit-decit segala macam perkakas dan segala macam engsel yang begitu tuanya hingga tak mungkin kita mendayagunakannya tanpa membuat mereka rompal. "Benda-benda memiliki daya aneh untuk mematikan dirinya sendiri,"kakekku pernah berkata, beberapa malam sebelum...

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More